Bogor (InsightMedia) – Penyanyi pop Angga Candra resmi meluncurkan single terbarunya bertajuk Pendengar Cerita di Kopi Wangsa, Bogor, Kamis (31/7/2025). Peluncuran ini menjadi momen penting dalam perjalanan musiknya sejak dikenal publik pada 2017.
Angga sebelumnya meraih perhatian publik lewat lagu-lagu emosional seperti Sampai Tutup Usia, Semua Demi Kamu, dan Sekecewa Itu. Kali ini, ia menghadirkan lagu baru yang ditujukan kepada mereka yang hanya menjadi “pendengar” dalam kisah cinta, bukan sebagai tokoh utama yang dicintai.
“Saya menulis lagu ini berdasarkan pengalaman pribadi dan banyak orang,” ujar Angga.
Lirik Relatable untuk Hati yang Tak Terpilih
Pendengar Cerita diciptakan oleh Dudu Yusuf dan diproduksi oleh Angga sendiri. Ia menggandeng arranger Joel Christian, yang dikenal dengan nuansa musik Korea, untuk memperkuat warna emosional lagu ini. Lagu tersebut mengangkat tema mencintai dalam diam, menjadi tempat curhat, namun tak pernah mendapat tempat di hati yang dicintai.
“Banyak orang hanya menjadi pendengar cerita, tapi tak pernah dipilih,” kata Angga.
Lirik seperti “Ku tersisih bukanlah yang terkasih” dan “Aku pendengar cerita bukanlah yang kau cinta” mencerminkan luka emosional yang kerap dialami diam-diam. Lagu ini berupaya menjadi penghibur bagi hati yang tak sempat bersuara.
Peluang Tur Besar Bersama Bimo Maxim
Tak hanya merilis lagu, Angga juga mendapat kabar menggembirakan dari promotor musik nasional, Bimo Maxim. Dalam peluncuran tersebut, Bimo menyatakan sedang menjajaki kemungkinan menjadikan Angga sebagai pembuka tur nasional salah satu band besar Indonesia.
“Kami sedang merancang langkah strategis bersama Angga,” kata Bimo kepada Kompas.
Ia menilai Pendengar Cerita punya kekuatan emosional dan performa yang layak tampil di panggung besar. Bimo menambahkan, peluang ini bisa memperluas jangkauan audiens dan memperkuat posisi Angga di industri musik nasional.
“Kalau terealisasi, ini akan menjadi loncatan besar bagi karier Angga,” ujarnya.
Kualitas Produksi Musik Tetap Terjaga
Sejak awal karier, Angga dikenal sebagai musisi idealis yang mengerjakan hampir seluruh tahapan produksi. Ia menulis lirik, mengatur mixing dan mastering, hingga terlibat langsung dalam penyutradaraan video klip.
“Buat saya, musik bukan hanya soal suara. Musik harus menyentuh hati,” ujar Angga.
Video klip Pendengar Cerita yang sudah tayang di YouTube menampilkan kisah cinta tak berbalas. Video tersebut dibintangi oleh aktor Asyiraf Jamall (ATAP), Putri Ziani, dan Angga sendiri. Visualisasi yang emosional dan dramatis memperkuat pesan yang ingin disampaikan melalui lagu.
Lagu Tersedia di Seluruh Platform Digital
Single Pendengar Cerita sudah tersedia di berbagai layanan streaming seperti Spotify, Joox, dan Apple Music. Lagu ini diharapkan menjadi anthem bagi mereka yang pernah mencintai secara diam-diam namun tak pernah mendapat ruang untuk diinginkan kembali.
“Saya ingin lagu ini jadi teman bagi mereka yang patah tapi kuat,” kata Angga.
Para pendengar menyambut hangat peluncuran ini. Banyak yang membagikan cuplikan lirik di media sosial dan menyebut lagu ini “menggambarkan perasaan saya banget”.
Salah satu pengguna YouTube menulis, “Lagu ini seperti cerita hidup saya. Terima kasih Angga, sudah menyuarakan kami.”
Siap Melangkah ke Panggung Lebih Besar
Rencana tur bersama Bimo Maxim menjadi langkah besar berikutnya dalam karier Angga Candra. Jika berjalan sesuai rencana, Angga akan tampil sebagai pembuka di konser skala nasional.
“Ini adalah kesempatan berharga. Saya ingin memberi yang terbaik,” ujar Angga.
Dengan lagu yang menyentuh, produksi matang, dan peluang tampil di panggung besar, Angga Candra menunjukkan keseriusannya menapaki industri musik secara konsisten dan bermakna. Ia berharap bisa terus berkarya dan menginspirasi banyak orang lewat lagu-lagu jujur dan emosional.
“Saya ingin musik saya bisa menemani orang, terutama saat mereka merasa sendiri,” tutupnya.
Pendengar Cerita menandai babak baru dalam karier Angga Candra. Dengan dukungan kuat dari industri dan sambutan hangat dari penggemar, ia siap membawa suara hati para “pendengar cerita” ke panggung nasional. (Put)
