banner 728x250

Kemenhub Aktifkan Program Padat Karya, 60 Warga Tanjung Priok Terlibat

  • Bagikan
Foto: Dok. Kemenhub
banner 468x60

Jakarta (InsightMedia)Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pelaksanaan program padat karya. Kegiatan ini digelar di lingkungan Distrik Navigasi (Disnav) Kelas I Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan melibatkan sedikitnya 60 warga dari sejumlah kelurahan di sekitar pelabuhan, yakni Kelurahan Tanjung Priok, Pademangan Barat, Sungai Bambu, dan Warakas.

Program padat karya ini dibuka langsung oleh Direktur Kenavigasian, Basar Antonius, pada Sabtu (16/3/2019), di halaman Kantor Disnav Kelas I Tanjung Priok. Dalam sambutannya, Basar menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Kemenhub untuk memberdayakan masyarakat sekitar pelabuhan sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang bersih, sehat, dan nyaman.

Example 300x600

“Program padat karya yang dilaksanakan di berbagai kantor Distrik Navigasi yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok ini, dilaksanakan secara berkesinambungan dari tahun ke tahun secara swakelola,” ujar Basar dalam keterangan tertulisnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberi manfaat bagi lingkungan kerja pegawai Disnav, tetapi juga menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap penguatan ekonomi masyarakat di tingkat akar rumput.

Libatkan Masyarakat, Ciptakan Dampak Ekonomi Langsung

Program padat karya dikenal sebagai salah satu bentuk proyek pemberdayaan masyarakat yang menyerap tenaga kerja lokal dalam kegiatan infrastruktur ringan maupun pembersihan dan perawatan fasilitas umum. Di Tanjung Priok, kegiatan ini mencakup pembersihan area kantor, taman, drainase, dan fasilitas pendukung lainnya di lingkungan Disnav.

“Melalui padat karya ini, kami berharap masyarakat tidak hanya memperoleh penghasilan tambahan, tetapi juga merasa memiliki terhadap fasilitas pemerintah yang ada di wilayah mereka,” jelas Basar.

Keterlibatan 60 warga dari kelurahan-kelurahan di sekitar kawasan pelabuhan juga menunjukkan adanya kemitraan aktif antara pemerintah pusat dan masyarakat lokal dalam menciptakan ruang publik yang aman dan tertata dengan baik.

Berlangsung Secara Berkelanjutan

Program padat karya merupakan salah satu inisiatif prioritas Kemenhub yang terus digencarkan di berbagai daerah di Indonesia. Melalui Direktorat Kenavigasian, program ini menjadi bagian dari upaya pemerataan pembangunan dan penguatan ekonomi masyarakat di wilayah maritim dan kepelabuhanan.

“Dengan program ini, kami juga berupaya memupuk rasa tanggung jawab sosial dan memperkuat hubungan harmonis antara instansi pemerintah dan warga sekitar,” tambah Basar.

Kegiatan serupa juga akan terus dijadwalkan di kantor-kantor distrik navigasi lainnya sebagai bentuk implementasi langsung dari arahan Presiden Joko Widodo untuk memperluas manfaat pembangunan secara merata dan inklusif ke seluruh lapisan masyarakat.

Melalui pendekatan padat karya, Kementerian Perhubungan berharap dapat menciptakan lingkungan kerja yang produktif sekaligus menumbuhkan partisipasi publik dalam menjaga dan merawat fasilitas negara. (jess)

banner 325x300
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *