Jakarta (Insight Media) — Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Erick Thohir bersama Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Sidang ini menandai peringatan satu tahun kerja Kabinet Merah Putih dan menjadi momen refleksi serta apresiasi atas capaian pemerintah selama setahun terakhir.
Pertemuan dihadiri seluruh jajaran kabinet dan diawali sambutan Presiden Prabowo yang menyampaikan terima kasih sekaligus apresiasi kepada para menteri dan wakil menteri atas dedikasi dan disiplin dalam menjalankan tugas. Presiden mengingat kembali proses pelantikan kabinet dan retret awal di Akademi Militer Magelang, serta mempertimbangkan untuk kembali mengadakan retret kabinet sebagai upaya penguatan kerja tim dan konsolidasi visi pemerintahan. Dalam sambutannya, Presiden juga meminta maaf atas tuntutan kerja yang sering menyita waktu istirahat para pejabat dan mengajak semua pihak untuk bersyukur atas capaian bersama.
Menpora Erick Thohir menegaskan komitmen Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk terus mendukung program-program prioritas pemerintah yang mendukung pemulihan dan pengembangan sumber daya pemuda dan prestasi olahraga nasional. “Kami berterima kasih atas arahan Presiden dan akan terus bekerja keras untuk membangun ekosistem olahraga yang inklusif serta memberdayakan generasi muda agar berkontribusi nyata bagi bangsa,” ujar Erick. Wamenpora Taufik Hidayat menambahkan bahwa sinergi antar kementerian menjadi kunci untuk mewujudkan target-target strategis, termasuk pembinaan atlet, penguatan organisasi kepemudaan, serta peningkatan fasilitas olahraga di daerah.
Sidang Kabinet Paripurna ini tidak hanya berfungsi sebagai forum evaluasi, tetapi juga sebagai momentum untuk menetapkan langkah-langkah lanjutan yang konkret. Presiden menekankan pentingnya disiplin, dedikasi, dan semangat pengabdian dalam melayani rakyat, sementara para menteri memaparkan capaian masing-masing sektor serta rencana kerja ke depan. Di sisi Kemenpora, fokus jangka pendek akan diarahkan pada program pembinaan atlet menuju kompetisi internasional, pengembangan pusat-pusat pelatihan berbasis daerah, dan kolaborasi lintas sektor untuk program pemberdayaan pemuda.
